CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Minggu, 11 Mei 2008

10Tips Berbicara Pada Anak Agar Mereka Mendengar

10Tips Berbicara Pada Anak Agar Mereka Mendengar

1. Connect before you direct
Sebelum memberikan arahan kepada anak Anda, jongkoklah setinggi level
mata anak Anda dan tatap matanya untuk mendapatkan perhatiannya.
Ajarlah dia bagaimana untuk fokus: ‘Mary, saya butuh perhatianmu’ ,
‘Billy, saya butuh kamu mendengarkan ini’. Berikan ‘bahasa tubuh’ yang
sama saat mendengarkan mereka. Pastikan kontak mata Anda tidak terlalu
intens sehingga anak Anda menganggap pandangan mata itu sebagai cara
‘berkomunikasi’ bukan ‘mengontrol’ .

2. Address the child
Awali permintaan Anda dengan menyebutkan nama anak Anda, Lauren, bisa
tolong …

3. Stay brief
Gunakan aturan ’satu kalimat’: letakkan kata arahan di permulaan
kalimat. Semakin lama Anda bertele-tele, anak Anda semakin berperi
laku ‘tuli’ dengan isi kata-kata Anda. Terlalu banyak bicara adalah
kesalahan paling umum terjadi saat berdialog tentang suatu masalah.
Kondisi seperti ini membuat anak Anda merasa bahwa Anda sendiri tidak
terlalu yakin dengan apa yang ingin Anda sampaikan. Dan ia akan
beranggapan bahwa semakin ia membuat Anda terus bicara, semakin mudah
membuat Anda menyimpang dari pokok
masalah sebenarnya.

4. Stay simple
Gunakan kalimat-kalimat pendek dengan kata-kata yang mengandung 1 suku
kata. Cobalah dengarkan bagaimana anak-anak berkomunikasi dengan teman
sebayanya dan cermatilah caranya. Bila anak Anda sudah memperlihatkan
pandangan yang menunjukkan bahwa ia sedang tidak berminat, itu artinya
kata-kata Anda tidak lagi dimengerti olehnya.

5. Ask your child to repeat the request back to you
Jika ia tidak dapat mengulanginya, mungkin kata-kata Anda terlalu
panjang atau terlalu rumit.

6. Make an offer the child can’t refuse
Anda dapat memberikan alasan kepada seorang anak usia 2 atau 3 tahun,
khususnya untuk menghindari ‘unjuk kekuatan’ antara Anda dengannya,
misalnya: ‘Cepat berpakaian supaya kamu bisa main di luar’. Berikan
sebuah alasan untuk permintaan Anda yang memang untuk ‘keuntungan’
sang anak dan juga ’sulit untuk ditolak’ dia. Kondisi ini akan
membuatnya tidak mencoba ‘unjuk kekuatan’ dan mau melakukan apa yang
kita inginkan.

7. Be positive
Daripada mengatakan ‘Jangan lari-lari!’, cobalah dengan: ‘Di dalam
rumah kita berjalan, di luar rumah kamu boleh berlari’.

8. Begin your directives with I want.
Daripada mengatakan ‘Turun!’, cobalah dengan: Saya ingin kamu turun’.
Daripada, ‘Sekarang giliran Becky’, cobalah dengan: ‘Saya ingin kamu
beri giliran buat Becky’. Metode seperti ini berhasil baik untuk
anak-anak yang ingin bersikap baik tapi tidak suka ‘diperintah’ .
Dengan mengucapkan,
‘Saya ingin,’ Anda memberinya alasan untuk ‘rela melakukannya’
dibandingkan hanya sekadar ’sebuah perintah’.

9. When … then.
‘Setelah kamu selesai menggosok gigi, saya akan mulai membacakan
cerita’. ‘Setelah PR mu selesai, kamu boleh nonton TV’. Kata ’setelah’
yang menyatakan bahwa Anda mengharapkan ‘kepatuhan’, lebih berhasil
diterapkan dibandingkan kata ‘kalau’. Pemilihan kata ini mengondisikan
anak pada suatu pilihan, saat Anda tidak bermaksud memberinya pilihan.

10. Leg first, mouth second.
Daripada berteriak ‘Matikan TV, sekarang makan malam!’, cobalah untuk
berjalan mendekati anak, bergabung dengan keasyikannya nonton TV
sebentar,dan setelah itu, saat ada jeda iklan TV, mintalah anak Anda
mematikan TV. Berjalan mendekati anak Anda sebelum memintanya
melakukan sesuatu memiliki pesan tersirat bahwa Anda serius dengan
permintaan Anda. Jika tidak demikian, anak-anak hanya akan
menafsirkannya sebagai pilihan belaka.

PEMBUATAN BRIKET ARANGDARI SERBUK GERGAJI & SAMPAH BISA JADI BRIKET

PEMBUATAN BRIKET ARANGDARI SERBUK GERGAJI

Pendahuluan

Pada awal perkembangannya, kayu adalah sumber bahan bakar yang paling banyak dipakai karena mudah didapat dan sederhana penggunaannya. Namun dewasa ini tekanan terhadap hutan sangatlah berat sehingga mengurangi persediaan kayu sebagai bahan bakar. Untuk itu diperlukan alternatif penggantiannya, dan salah satunya adalah pembuatan briket arang. Dalam upaya pemanfaatan limbah serbuk gergaji, dimana serbuk gergaji merupakan bahan yang masih mengikat energi, oleh karena itu rantai pelepasan energi dimaksud diperpanjang dengan cara memanfaatkan serbuk gergaji sebagai bahan pembuatan briket arang.

Manfaat Briket Arang

Dengan penggunaan briket arang sebagai bahan bakar maka kita dapat menghemat penggunaan kayu sebagai hasil utama dari hutan. Selain itu penggunaan briket arang dapat menghemat pengeluaran biaya untuk membeli minyak tanah atau gas elpiji.Dengan memanfaatkan serbuk gergaji sebagai bahan pembuatan briket arang maka akan menningkatkan pemanfaatan limbah hasil hutan sekaligus mengurangi pencemaran udara, karena selama ini serbuk gergaji kayu yang ada hanya dibakar begitu saja.Manfaat lainnya adalah dapat meningkatkan pendapatan masyarakat bila pembuatan briket arang ini dikelola dengan baik untuk selanutnya briket arang dijual.Bahan pembuatan briket arang mudah didapatkan disekitar kita berupa serbuk kayu gergajian.

Cara Pembuatan Briket Arang :

1. Peralatan

a.. Ayakan ukuran lolos 50 mesh dan 70 mesh
b.. Cetakan briket
c.. Oven.
2. Bahan

- Serbuk gergaji

- Tempurang kelapa

- Lem kanji

Proses pembuatan media tumbuh jamur adalah sebagai berikut :

- Pengarangan

Serbuk gergaji dan tempurung kelapa dibuat arang dengan pengarangan manual (dibakar).

- Pengayakan

Pengayakan maksud untuk menghasilkan arang serbuk gergajian dan tempurung kelapa yang lembut dan halus. Arang serbuk gergaji diayak dengan saringan ukuran kelolosan 50 mesh dan arang tempurung kelapa dengan ukuran 70 mesh.

- Pencampuran media

Arang serbuk gergaji dan tempurung kelapa yang telah disaring selanjutnya dicampur dengan perbandingan arang serbuk gergaji 90 % dan arang tempurung kelapa 10 %. Pada saat pencampuran ditambah dengan lem kanji sebanyak 2,5 % dari seluruh campuran arang serbuk gergaji dan tempurung kelapa.

Pencetakan Briket Arang

Setelah bahan-bahan tersebut dicampur secara merata, selanjutnya dimasukkan ke dalam cetakan briket dan dikempa.

++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++

SAMPAH BISA JADI BRIKET

Jangan buang atau bakar daun yang berjatuhan! Sampah organik itu ternyata bisa diolah menjadi briket atau bahan bakar padat untuk memasak. dengan demikian, Anda tak perlu keluar uang atau pusing mencari minyak tanah atau gas.

Briket dari sampah dedaunan ini merupakan hasil penelitian usman (26), guru SMAN 17 Palembang, Sumatra Selatan. Sarjana Biologi dari Universitas Sri-Wajaya ini merupakan salah satu dari 10 peraih penghargaan dalam bidang pendidikan sains. Usman memperoleh hadiah Rp 17,5 juta.

Ditemui usai penerimaan penghargaan di Ball Room Hotel, Sangrila Jakarta Pusat Rabu (13/2), Usman menjelaskan, ide membuat briket dedaunan ini muncul tahun 2006. Gagasan itu terealisasi tahun 2007 dan dilombakan diajang Indonesia Toray Science Foundation ( ITSF ) yang di gelar tiap tahun

Sebagai orang yang banyak menggeluti dunia Biologi, Usman teringat dengan batu bara. Briket itu ternyata berbahan bakunya bisa dari mana saja. Saat itu juga Usama langsung bereaksi dan meyakini bahwa sampah dedaunan bisa juga dijadikan briket.

“Jadi buat masyarakat jika banyak sampah daun-daunan sebaiknya jangan dibuang begitu saja. Jangan juga cuma dibuat pupuk kompos. Ternyata sampah dedaunan bisa dibuat menjadi briket. Caranya sangat mudah dan hasil penelitian saya ini bisa diadopsi masyarakat Jakarta, ” tutur Usman.

Hasil penelitian Usman dinyatakan berhasil dan berguna buat banyak orang. Di SMA 17 Palembang, program pengolahan sampah dedaunan menjadi sebuah briket diajarkan kepada siswa. “Kami menjadi pilot project buat sekolah lain,” katanya.

Sementara itu, Arif Kusmianto (40), asal Sidoarjo, Jawa Tengah, yang sekarang mengajar di SMAN 1 Bulukumba, Sulawesi Selatan, mempersembahkan hasil karya berupa bahna bakar nabati dari biji-bijian.

Menurut arif, biji rambutan, biji buah banci, biji buah gayam, dan biji kelor bisa dijadikan bahan bakar nabati. Caranya dengan merendam biji-bijian dari satu jenis buah itu dicampur alcohol selama 24 jam atau sehari penuh. Rendaman harus ditutup rapat sehingga terjadi penguapan.

Selanjutnya dilakukan proses destilasi yang bertujuan untuk memisahkan penguapan tadi yang kemudian dibakar. “Hasilnya memang sedikit, karena sebagian berubah menjadi seperti minyak nabati yang bisa digunakan untuk bahan bakar ataun lilin.

Cara buat briket sampah

1. Kumpulkan sampah daun di halaman rumah
2. Sampah dibakar bersama campuran lem kanji dan arang batok kelapa.
3. Lamanya pembakaran tergantung dari volume sampah daun.
4. Campuran sampah daun, lem kanji, dan batok kelapa jangan sampai jadi arang.
5. Hasil pembakaran dicetak ke dalam pipa paralon.
6. Cetakan itu dikeringkan 1-2 hari dan hasilnya siap untuk memasak. Biasanya untuk tukang sate.

Sumber : - Warta Kota

http://selatan. jakarta.go. id/bangunpraja/ index.php? option=com_ content&task= view&id=89& Itemid=1

++++++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++++++++ +++

INOVASI KOMPOR SAMPAH

Sampah adalah benda tak berguna. Tapi, tahukah Anda, sampah bisa dijadikan bahan bakar pengganti minyak?

Bahan bakar berbentuk briket itu pertama dikembangkan oleh kelompok aktivis lingkungan hidup Nepal. Foundation for Sustainable Technologie (FoST) –nama LSM itu– melirik potensi yang terkandung dalam sampah yang menumpuk dan mengotori jalan dan sungai di Kathmandu dan kota-kota lain di Nepal.

Lantas muncullah ide pembuatan briket sampah, meniru briket batu bara yang lebih dulu dikenal masyarakat Nepal. Bedanya, residu dan asap briket batu bara sangat mengotori udara, sedangkan briket sampah relatif lebih bersih. Tak berasap, tak beresidu. Selain itu, cara memproduksi briket sampah itu terbilang mudah.

Cara pembuatan briket

Sampah-sampah yang digunakan sebagai bahan mentah briket adalah sampah kertas, bambu, serbuk gergaji, ampas tebu, daun, dan sampah organik lainnya.

Setelah dipilah, material tersebut dimasukkan ke sebuah tong berisi air yang dipanaskan. Lalu sampah-sampah itu dihancurkan dan diaduk laiknya membuat bubur kertas. Tak ada bahan kimia yang digunakan.

Kemudian bubur sampah tadi dicetak. Ada yang berbentuk cakram dengan lubang di tengahnya, ada juga yang berbentuk tablet. Ukuran garis tengahnya 5 cm dengan tebal 5 cm pula. Ada juga yang dicetak dengan genggaman tangan. Saat ini, FoST mengembangkan 10 jenis briket sampah.

Cara menggunakan

Untuk pembakaran, FoST juga memperkenalkan kompor khusus yang disebut rocket stove (kompor roket) berbentuk tabung dengan garis tengah sekitar 10 cm. Pada bagian bawahnya dipasang kipas angin bertenaga baterai untuk membantu pembakaran. Baterai yang digunakan, dua buah baterai 1,5 volt itu, yang tahan untuk sebulan penuh. Cukup praktis.

Apa Indonesia bakal turut menggunakan teknologi tepat guna ini? Saya harap begitu. Kita tunggu saja nanti.

Sabtu, 10 Mei 2008

memefaatkan minyak goreng bekas

Memetik Berkah Minyak Goreng Bekas


PARA ibu rumah tangga, mungkin kerap kali dibikin pusing dengan minyak goreng yang sudah dipakai untuk memasak. Mau dibuang sayang, tetapi mau dipakai juga mengkhawatirkan karena sudah tidak lagi jernih. Bisa-bisa justru memunculkan penyakit. Ini sekadar pernik-pernik kehidupan dapur, tapi inilah realitas kecil yang sering hilir mudik di sekitar kita.

Seperti diketahui bersama, minyak goreng yang sudah dipakai berulang kali akan mengalami serangkaian reaksi kimia, antara lain hidrolisis, oksidasi termal, dan polimerisasi termal. Untuk itu, kebanyakan ibu rumah tangga akan membuang sisa minyak goreng tersebut setelah tiga atau empat kali menggoreng.

Sebuah penemuan dari dosen Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Widya Mataram Yogyakarta (UWMY) Ir Ambar Rukmini MP, mungkin bisa sedikit memecahkan masalah tersebut. Melalui rangkaian penelitian, Ambar telah menemukan teknologi tepat guna yang bisa menjernihkan jelantah.

Cara itu juga tidak begitu susah, yakni dengan mencampurkan atau menggoreng arang sekam dalam kadar tertentu ke dalam minyak goreng yang telah dipakai.

"Satu persen saja arang sekam itu dicelupkan dalam minyak goreng panas selama 30 menit, akan menjernihkan minyak bekas yang secara kimia, fisik, maupun organoleptik, mendekati kualitas minyak yang masih segar," papar Ambar kepada wartawan kemarin.

Ambar menyebutkan, penelitiannya itu, sebenarnya dia lakukan pada 2003 lalu. Penelitian itu sengaja dilakukan, karena banyak minyak goreng bekas yang terbuang. Kalaupun ada yang masih menggunakan, dampaknya bisa merugikan kesehatan masyarakat. Latar belakang seperti inilah, yang kemudian mendorong dirinya melakukan riset secara intens terhadap minyak goreng yang telah dipakai.

Dengan penelitiannya itu, Ambar berhasil meraih predikat dosen terbaik tingkat PTS di Kopertis Wilayah V DIY. Dan saat ini Pembantu Dekan I Fakultas Teknologi Pertanian UWM Yogyakarta ini, juga masuk sebagai salah satu finalis dosen terbaik se-Indonesia. Tentu saja, predikat ini diraih atas kerja keras Ambar ketika berhadapan dengan objek yang ia teliti.

Menurut Ambar, selama proses menggoreng, minyak akan menyebabkan perubahan komposisi asam lemak serta kualitas minyak. Jika dikonsumsi, asam lemak yang berbeda akan menyebabkan perbedaan metabolisme dalam tubuh, bahkan bisa meningkatkan konsentrasi kolesterol plasma.

Penelitian Ambar itu, juga dilakukan pada minyak sawit komersial, yang digunakan untuk menggoreng singkong sebagai contoh sumber karbohidrat, tahu putih sebagai contoh sumber protein nabati, dan lele sebagai contoh sumber protein hewani.

Dalam penelitian itu diketahui bahwa masa guna minyak sawit komersial pada penggorengan singkong hanya 4 kali 5 jam masa penggorengan, sedangkan pada penggorengan tahu putih maupun ikan lele, masing-masing hanya 3 X 5 jam masa penggorengan. "Setelah lewat masa waktu itu, minyak goreng sudah tak layak pakai lagi."

Namun, hal itu bisa diatasi dengan menggoreng 1% bubuk arang sekam dicelupkan selama 30 menit. Hasilnya, minyak goreng yang sudah tidak terpakai itu, secara kimia dan fisik bisa ditingkatkan kualitasnya dan hampir menyerupai minyak pertamanya. Minyak hasil arang sekam itu pun masih layak dipakai walaupun disimpan selama 3 bulan berturut-turut.

Temuan Ambar, jika disebarluaskan ke publik, akan memberi manfaat yang besar bagi ibu-ibu yang sering gemar memasak di dapur. Banyak sekali ibu-ibu yang membuang minyak goreng bekas karena tidak tahu bagaimana harus mengolah.

Paling tidak, temuan Ambar, patut disambut kaum ibu, agar bisa memanfaatkan setitik apa pun minyak goreng bekas, sehingga tidak ada yang tersisa sia-sia. Selamat untuk Ambar, dosen yang penuh dedikasi. Mudah-mudah jejak Ambar bisa diikuti para dosen, yang tidak hanya mengabdi ke dunia teks, tapi juga realitas kehidupan yang sebenarnya. Amirudin Zuhri/B-4
http://www.mail-archive.com/palanta@minang.rantaunet.org/msg01099.html
DI saat harga minyak goreng sedang melangit, tak aneh sebagian masyarakat yang tak memiliki kecukupan uang sering menggunakan berkali-kali minyak goreng yang dibelinya.

Minyak goreng sejenis ini biasanya disebut jelantah. Padahal limbah minyak goreng ini kalau tetap dipaksakan dipakai, bisa membahayakan kesehatan. Namun di tangan, Khotibul Ma'ruf dan Fajar Rizky, dua siswa SD 2 Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, jelantah itu bisa diolah kembali minimal mendekati bentuk keaslian minyak goreng dari pabrikan.

Dua siswa ini mampu membuat alat sederhana yang berfungsi mendaur ulang jelantah agar seperti awalnya. Alat buatan mereka mampu menjernihkan kembali bekas minyak goreng yang warnanya kehitam-hitaman. Alat tersebut terbuat dari barang-barang bekas rumah tangga.

Alat tersebut, Sabtu (16/6) kemarin ikut diperagakan dalam penilaian lomba kelurahan khususnya bidang pemberdayaan masyarakat tingkat provinsi. Kelurahan Arcawinangun, maju mewakili Kabupaten Banyumas untuk bersaing dengan 11 desa/kelurahan lainnya se-Jateng.

Tiga Tahap

Dalam kesempatan itu, dua siswa tersebut juga memperagakan kerja alat pengolah jelantah kepada Tim Penilai dari Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemprov Jateng. Alat tersebut juga menjadi salah satu andalan Kelurahan tersebut untuk berkompetisi.

Menurut Fajar dan Khotibul, untuk membuat alat ini tidak membutuhkan biaya yang mahal. Cara kerjanya juga cukup sederhana. Cara kerjanya melalui tiga tahap. Yakni, diawali jelantah dimasukkan dalam botol pertama yang di dalamnya sudah terdapat arang (atas) dan pecahan batu zeloit (bawah) sebesar biji kacang.

Dari botol satu, hasil penyaringan dimasukkan ke botol kedua yang isinya tidak jauh beda dengan botol pertama. Tetapi dalam botol kedua ukuran arang dan zeloit untuk menyaring minyak tersebut harus lebih kecil.

''Dari botol kedua, hasil penyaringan diteruskan ke botol ketiga. Botol ketiga ini untuk mencuci hasil penyaringan itu hingga menghasilkan minyak goreng yang mendekati aslinya,'' tuturnya.

Menurutnya, botol satu dan kedua berfungsi untuk menyaring kotoran. Sedangkan yang ketiga untuk menjernihkan minyak. Penjernihan dilakukan dengan mencampurkan air dan minyak tersebut kemudian ditambahkan soda api. Setelah itu, lanjutnya, tinggal menunggu beberapa menit untuk mendapatkan hasil minyak goreng siap pakai. (55)

geplak bantul

Geplak Bantul
Posted on April 22nd, 2008 in Sweet-Candy-Chocolate by mlandhing

Bazaar Kartinian di kompleks, minggu kemarin ramai banget. Si mlandhing ini ceritanya ikut sewa stand. Isinya apalagi kalau bukan makanan dan makanan: dari bothok mlandhing, buntil, rujak serut, kolak biji salak, sampai siomay Bandung. Laris manis. Tapi tahu gak apa yang bikin aku bengong? Ada yang nanya geplak! Itu lho, camilan khas Bantul yang manisnya audzubillah….

Bukan manisnya yang bikin aku bengong. Tapi soal lupa nama camilannya! Si penanya tuh bukan orang jawa, dia cuma tanya: “Ada tidak yang jual camilan dari Bantul yang pakai kelapa itu, yang manis banget, yang dikepelin doang bentuknya?”

Aku tidak bisa menjawabnya! Dhuh, ini bukti si mlandhing sudah uzur. Ingatannya jadi rada error, terbatas banget.

Bazar sudah selesai, sampai malam udah berganti, aku tetap belum ingat apa namanya. Penasaran aku telepon adikku yang tinggal di Jogja, dan terjawab sudah. Namanya GEPLAK. Dia sekaligus malah kasih resepnya.

Sudah lama sekali aku tidak makan geplak. Tidak hobi-hobi amat dengan ‘gula kelapa’ ini. Enak sih, cuma manisnya itu lho. Karena penasaran, aku coba-coba eksperimen membuatnya. Tentu saja aku kurangi gulanya. Biar tidak terlalu manis. Jadinya, lumayan enak. Mau coba juga?

BAHAN:
2 btr kelapa agak muda
250 gr tepung beras
2 lbr daun pandan
500 gr gula pasir
250 ml air
1 sdt garam
1/2 sdt vanili bubuk

CARA MEMBUAT:
# Sangrai kelapa parut dengan api kecil, jaga jangan sampai berubah warna. Sisihkan.
# Sangrai tepung beras dengan daun pandan hingga daun pandan agak kering, tapi jaga tepungnya tetap putih. Sisihkan.
# Didihkan air dalam wajan, tambahkan gula pasir, vanili, dan garam. Aduk-aduk hingga agak mengental dan adonan ‘berambut’. Itu lho, sampai ada gelembung-gelumbung di bagian atasnya.
# Masukkan kelapa dan tepung beras. Aduk hingga tercampur rata. Matikan api.
# Tunggu adonan hingga agak dingin. Ambil sekepal, bentuk bulat-bulat atau oval. Letakkan di tampah atau loyang yang telah dialasi kertas roti.
# Sajikan

TIPS & TRIK:
# Gunakan tepung beras yang masih baru digiling.
# Vanili dapat diganti dengan esense durian atau perasa yang lain bila suka.
# Kalau tidak mau repot membentuk, gunakan saja loyang datar, alasi dengan kertas roti, tuang adonan ke loyang, ratakan. Bila sudah dingin iris-iris dengan pisau tajam.

geplak betawi

Geplak Betawi

Mumpung belum lupa, ini aku postingkan geplak betawi, Bedanya dengan geplak bantul adalah pada penggunaan gula merah pada komposisi resepnya. Rasanya tak kalah enak kok. Harum daun jeruk purutnya itu yang bikin khas.

BAHAN:
2 kelapa muda, parut
500 gr tepung beras
1 kg gula merah
100 gula pasir
500 ml air
5 lbr daun jeruk
2 sdt garam

CARA MEMBUAT:
# Sangrai kelapa muda dengan api kecil, hingga agak kering.
# Sangrai tepung beras dengan daun jeruk purut hingga daun jeruk mengering.
# Rebus gula merah, gula pasir, dan garam hingga larut. Saring.
# Masak kembali di wajan hingga mengental dan ‘berambut’. Maksudnya sampai banyak gelembung-gelembung di bagian atas adonan gula.
Masukkan tepung beras dan kelapa sangrao. Aduk hingga rata. Matikan api.
# Setelah agak dingin, bentuk-bentuk sesuai selera.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Gunakan tepung beras yang baru saja digiling. Hasilnya akan lebih mantap.
# Kalau mau bisa saja tuangkan adonan yang sudah matang dalam loyang datar. Tunggu hingga mongering. Iris-iris bentuk dadu dan kemas seperti permen dengan menggunakan kertas minyak.

gula gula kelapa

Gula-gula Kelapa

Mudah sekali menyiapkan gula-gula kelapa ini. Gunakan kelapa parut instan yang bisa dibeli di toko swalayan. Rasa gurih kelapa di mixed dengan manisnya gula susu…hhhmm, sedaaap!

BAHAN:
500 gr icing sugar
400 gr kelapa parut instan
1/4 sdt cream of tartar
1 bh telor, ambil putihnya saja, kocok dengan mixer
8 sdm susu kental manis
pewarna pink secukupnya
perasa strawberry secukupnya

CARA MEMBUAT:
# Siapkan loyang ukuran 26 x 8 x 4 cm, olesi bagian dalam dengan margarin cair, dan alasi dengan kertas roti.
# Ayak icing sugar dan cream of tartar, buat semacam lubang di tengahnya dan masukkan kocokan telor dan susu kental manis, aduk hingga rata.
# Masukkan setengah bagian kelapa parut. Aduk hingga rata.
# Masukkan sisa kelapa parut. Aduk kembali adonan, bila perlu gunakan tangan agar tercampur rata.
# Bagi adonan jadi dua. Tambahkan pewarna pink dan perasa strawberry di salah satu bagian, aduk hingga rata.
# Masukkan adonan pink ke loyang, tekan-tekan hingga rata.

Masukkan adonan putih di atasnya, kembali tekan-tekan hingga rata.
# Tutup dengan palstik wrap, dan dinginkan di almari es kira-kira 1-2 jam.
# Potong-potong sesuai selera. Masukkan stoples. Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Pewarna tak harus pink, boleh pilih warna lain.
# Perasa juga dapat dipilih sesuai selera.

selai wortel

Selai Wortel

BAHAN:
Sisa ampas jus wortel
½ bh nanas
3 bh cengkeih
2 cm kayu manis
100 gm gula pasir

CARA MEMBUAT:
# Haluskan nanas, bisa diparut atau blender.
# Masak nanas dengan api sedang, tambahkan gula, cengkih dan kayumanis. Biarkan airnya menyusut dan agak kental.
# Masukkan ampas wortel, aduk-aduk hingga rata dan adonan mengental. Matikan api.
# Jadikan olesan roti atau isi nastar.

TIPS & TRIK:
# Sebenarnya tidak perlu menunggu tersedianya ampas wortel untuk selai ini. Bila perlu ganti saja dengan 250 wortel segar yang dihaluskan.

manisan blimbing wuluh

Manisan Belimbing Wuluh

Ini masih tentang belimbing wuluh. Seringkali, saat banyak curah hujan, pohon belimbing berbuah lebat.

Padahal mengolahnya, jadi manisan misalnya, luarbiasa potensial jadi komoditas! Sulap saja jadi manisan. Asal tahu, ada semacam asumsi: semakin asam buah, semakin manis saat jadi manisan. Jadi, bisa dibayangkan dong seperti apa legitnya manisan belimbing sayur.

Dulu sekali, kalau pas dekat lebaran, aku sering bikin manisan belimbing wuluh ini. Lumayan, setoples laku Rp 25.000-Rp 30.000!

BAHAN:
2 kg belimbing wuluh
1 1/2 kg gula pasir
1 lt air
1 sdm kapur sirih

CARA MEMBUAT:
# Rendam kapur sirih dengan 2 lt air, biarkan mengendap, gunakan air bagian atas yang bening.
# Iris tipis bagian pangkal belimbing, agar air kapur sirih dapat meresap ke dalamnya.
# Rendam belimbing dengan air kapur sirih sedikitnya 2 jam. Cuci.
# Didihkan air, blanching belimbing sesaat, tiriskan.
# Masak 500 gr gula dengan 1 lt air hingga mendidih, matikan api.
# Masukkan belimbing wuluh saat air gula masih panas. Biarkan terendam sehari. Tiriskan.
# Didihkan kembali air gula, tambahkan 500 gr gula dan biarkan mendidih lagi hingga beberapa saat. Matikan api
# Kembali masukkan belimbing saat air gula masih panas. Rendam sehari.
# Lakukan proses yang sama sekali lagi. Tiriskan.
# Siapkan tampah atau loyang datar yang bersih, jemur belimbing di panas matahari sekitar 2 hari.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Teknik serapan air kapur yang aku gunakan memang beda dengan orang lain. Orang lain sering menyarankan belimbing digelindingkan di atas parutan kelapa sambil ditekan. Dengan teknik tersebut hasilnya jelek. kulit belimbing jadi tidak mulus. Sudah aku coba kok.
# Saat menjemur, jangan terlalu kering tapi juga hindari terlalu basah. Tandanya gini deh: manisan sudah tidak terlalu lekat lagi kalau dipegang dengan tangan. Ya itu tadi, kira-kira 2 hari saat panas terik lah. Kalau masih kurang kering, tambahkan sehari lagi boleh.
# Btw, kalau membaca teknik membuatnya seolah ribet banget, padahal kalau pas praktek simple banget.

manisan kulit jeruk bali

Manisan Kulit Jeruk Bali
jeruk yang besarnya hampir se bola volley. dari kulit jeruk bali ini. Kulit yang semula dibuang, bisa dimanfaatkan. Manisan ini bisa dimakan langsung, tapi kalau mau bisa kita jadikan bahan untuk resep biskuit jeruk 100!.

BAHAN:
2 bh kulit jeruk bali
500 gr gula pasir
250 ml air
gula kastor

CARA MEMBUAT:
# Potong-potong kulit jeruk sebesar jari kelingking. Rendam dengan air 2 jam.
# Didihkan air dengan api sedang, masukkan kulit jeruk. Tiriskan.
# Lakukan tahapan pertama dan kedua hingga 5 kali. Tiriskan.
# Rebus gula dengan 250 ml air hingga mendidih. Masukkan kulit jeruk, masak hingga kulit jeruk berubah lebih bening. Matikan api.
# Biarkan kulit jeruk tetap dalam rendaman gula semalam. Tiriskan di rak kawat sehari semalam hingga kulit jeruk agak mengeras.
# Siapkan gula kastor di piring atau mangkok, guling-gulingkan tiap manisan kulit jeruk hingga bagian luarnya tertutup gula. Biarkan di rak kawat sekitar 2 jam.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Usahakan bagian kaki rak kawat terendam air agar manisan tidak diserbu semut ya. Atau kalau ada gunakan saja kapur semut di sekitarnya.

manisan menteng

Manisan Menteng
buah menteng, yang super asam, yang kulitnya tebal, dan buahnya sendiri bentuknya mirip kemundung. Biasanya kita masih bisa menemukan buah langka ini dijajakan di sekitar Kebun Raya Bogor atau Kebun Binatang Ragunan. Bentuknya bulat-bulat, sebesar bola bekel. Dan asli, rasanya asem

BAHAN:
5 kg menteng
1,5 kg gula pasir
1 lt air
1 sdm kapur sirih

CARA MEMBUAT:
# Larutkan kapur sirih dengan 2 lt air, biarkan mengendap, gunakan air bagian atas yang bening.
# Kupas tipis-tipis kulit menteng, buat tiga keratan memanjang di sepanjang kulitnya tapi jangan sampai tembus ke buahnya ya.
# Rendam menteng dengan air kapur sirih sedikitnya 2 jam. Cuci.
# Didihkan air, blanching menteng sesaat, tiriskan.
# Masak 500 gr gula dengan 1 lt air hingga mendidih, matikan api.
# Masukkan menteng saat air gula masih panas. Biarkan terendam sehari. Tiriskan.
# Didihkan kembali air gula, tambahkan 500 gr gula dan biarkan mendidih lagi hingga beberapa saat. Matikan api.
# Kembali masukkan menteng saat air gula masih panas. Rendam sehari.
# Lakukan proses yang sama sekali lagi. Tiriskan.
# Siapkan tampah atau loyang datar yang bersih, jemur menteng di panas matahari sekitar 2 hari.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Saat menjemur, jangan terlalu kering tapi juga hindari terlalu basah. Tandanya manisan sudah tidak terlalu lekat lagi kalau dipegang dengan tangan.
# Btw, kalau membaca teknik membuatnya seolah ribet banget, padahal kalau pas praktek simple banget. Patut dicoba.

Rujak pengantin

Rujak Pengantin
Untuk yang belum tahu apa itu rujak pengantin, harap dicatat, rujak pengantin ini versinya mirip gado-gado siram. Rasa saus kacangnya yang berbeda karena penggunaan ebinya yang gurih itu.keistimewaan saus kacangnya adalah pada penambahan kacang mete!

BAHAN:
250 gr kentang, kukus, kupas, goreng sebentar, potong dadu
5 btr telur, rebus, kupas, belah dua
200 gr mentimun, belah dua memanjang, iris tipis
100 gr daun selada, iris tipis
100 gr kol, iris tipis
100 gr wortel, serut
100 gr emping, goreng, untuk taburan

BAHAN SAUS:
5 siung bawang putih
5 bh cabai merah
5 bh cabai rawit merah
2 sdm ebi, rendam air panas, tiriskan
250 gr kacang tanah, goreng
100 gr kacang mete, goreng
5 sdm gula pasir
250 cc air matang
1 sdm cuka masak
1 1/2 sdt garam

CARA MEMBUAT:
# Haluskan bawang putih, cabai merah, cabai rawit merah, ebi, gula, dan garam.
# Tambahkan kacang tanah dan kacang mete, haluskan lagi. Tekstur kacang harus benar-benar halus, tidak tampak butirannya, mirip pasta.
# Taruh adonan kacang dalam wadah, campur dengan air matang dan cuka, aduk rata.
# Atur sayuran sesuai selera di atas piring, tuangi dengan saus kacang, taburi emping goreng.
# Sajikan. Bila kurang pedas sediakan sambal bawang untuk pelengkap.

TIPS & TRIK:
# Encerkan saus kacang secukupnya. Bila tersisa lebih baik tersimpan dalam bentuk pasta.

Es Cocktail

Es Cocktail Buah

BAHAN:
1/2 bh pepaya mengkal, siangi, potong dadu
2 bh labu siam, siangi, potong dadu
1 bh nanas, siangi, potong dadu
3 sdm biji selasih
2 lt air kapur sirih
1 kg gula pasir
1 sdt asam sitrun
1 bks Adem Sari
Es batu

CARA MEMBUAT:
# Rendam biji selasih dengan 250 ml air dingin. Sisihkan.
# Siapkan air kapur sirih. Rendam pepaya dan labu siam dalam air kapur sirih selama 2 jam. Cuci. Tiriskan.
# Rebus gula pasir dengan api sedang. Masukkan nanas. Biarkan mendidih beberapa saat.
# Masukkan pepaya dan labu siam. Biarkan mendidih sekali lagi. Matikan api.
# Bila cocktail sudah hangat, masukkan asam sitrun. Aduk hingga rata. Biarkan hingga dingin.
# Taburi bubuk adem sari sesaat sebelum disajikan, aduk hingga rata.
# Sajikan dengan es batu dan bubuhi selasih.

TIPS & TRIK:
# Pepaya pilih yang sudah merah tapi masih keras ya.
# Untuk labu siam, sebelum diiris, keluarkan dulu getahnya dengan cara: labu siam dipotong melintang, saling gesek-gesekkan potongan hingga keluar semacam busa basah. Baru kupas dan potong dadu.
# Adem Sari bisa diganti dengan perasan air 1 bh jeruk lemon.

Sorbet leci

Sorbet Leci

BAHAN:
2 kaleng leci
1 bh jeruk lemon
2 putih telur

CARA MEMBUAT:
# Parut kulit jeruk lemon, jangan sampai kena putihnya biar tidak pahit. Peras airnya.
# Tuang 2 kaleng leci, buah maupun sirupnya, dalam blender. Tambahkan parutan kulit jeruk dan air jeruk lemon. Lumatkan.
# Masukan lumatan leci ke freezer sekitar 1 jam, atau sampai setengah beku.
# Siapkan mangkuk besar, mixer putih telur hingga kaku. Masukkan adonan leci setengah beku. Aduk hingga merata.
# Masukkan kembali adonan ke freezer sampai setengah beku.
# Mixer adonan sekali lagi agar teksturnya lebih halus. Bekukan lagi.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Sajikan sorbet tidak lama setelah dibuat agar rasa tetap segar dan nikmat.

Es dawet

Es Dawet

BAHAN:
250 gr tepung beras
2 lt air
2 sdm air kapur sirih
nangka secukupnya
1 lt santan
1 1/2 sdt garam
es batu

SIRUP GULA JAWA:
250 gr gula merah
5 sdm gula pasir
1 lt air
3 lbr daun pandan

CARA MEMBUAT:
# Rebus santan dan garam dengan api kecil. Jaga jangan sampai santan pecah. Sisihkan.
# Nangka iris dadu. Sisihkan.
# SIRUP: Didihkan gula merah, gula pasir, dan daun pandan dengan 1 lt air. Saring. Selagi panas beri 2 sendok irisan nangka agar baunya harum. Sisihkan.
# DAWET: Campur tepung beras, air kapur sirih dan 500 ml air. Sisihkan.
# Rebus sisa air hingga mendidih, Masukkan adonan tepung beras sambil terus diaduk hingga jadi bubur encer.
# Panas-panas, tuangkan adonan bubur beras tersebut ke saringan dawet/cendol. Tampung di bawahnya dengan air dingin matang. Tekan-tekan agar bubur dawet lolos semua ke bawah.
# Siapkan gelas, tuang sirup gula jawa di bagian bawah, tambahkan dawet, nangka, es batu, dan siram dengan santan.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Saat membuat dawet, dawet yang sudah jadi tak perlu ditiriskan. Biarkan tetap di air agar gampang diambil dan tidak mudah hancur. Kalau airnya kebanyakan, boleh dibuang sebagian.
# Gunakan tepung beras yang baru saja digiling. Rasanya lebih sedap.

Es buah

Sorbet Semangka
Posted on April 29th, 2008 in Minuman by mlandhing

Siang-siang begini asik kalau ada yang segar-segar macam sorbet semangka ini. Buat sehari sebelumnya kali ya…biar ‘es serut’ ini tersaji di meja kita dalam kondisi beku dan siap serut. Dhuh, seger tenaaaannnn!

BAHAN:
1/2 btr semangka tanpa biji
2 botol sprite
1 bh jeruk nipis, peras airnya

CARA MEMBUAT:
# Ambil semangka bagian merahnya. Iris-ris dadu. Masukkan ke freezer hingga beku.
# Blender/mixer semangka beku hingga lembut, masukkan 2 botol sprite dan air perasan jeruk nipis. bekukan kembali.
# Bila semangka setengah beku, mixer kembali. Lakukan 2-3 kali langkah ini. Bekukan.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Gunakan wadah plastik yang tertutup rapat ketika membekukan semangka.

Sari lemon

Sari Lemon

BAHAN:
4 btr lemon, peras airnya
250 gr gula pasir
1 lt air
1/4 sdt garam
es batu
1 btr lemon, iris tipis-tipis melintang
daunt mint untu hiasan

CARA MEMBUAT:
# Didihkan 1 lt air, gula dan garam hingga larut. Masukkan irisan jeruk lemon. Matikan api.
# Tambahkan air perasan jeruk lemon. Aduk hingga rata. Dinginkan.
# Sajikan dengan es batu dan beberapa lembar daunt mint.

TIPS & TRIK:
# untuk mendapatkan perasan air jeruk lemon yang banyak, iris jeruk memanjang dekat dengan serat tengah buah jeruk, bukan melintang ya. Peras. Dengan cara ini kita akan mendapatkan perasan air jeruk maksimal.

es melon

Es Melon

BAHAN:
1/2 bh melon
250 gr gula pasir
es batu

CARA MEMBUAT:
# Bersihkan melon dari isinya. Serut dengan serutan yang lembut memanjang, tampung dalam mangkok.
# Tambahkan gula pasir, aduk-duk dengan sendok hingga airnya keluar.
# Siapkan gelas, ambil beberapa sendok melon berikut ’sirupnya’, sesuai selera. Beri es batu.
# Sajikan.

TIPS & TRIK:
# Pilih melon yang tidak terlalu matang. Biasanya masih keras, dan kalau masih utuh dipukul dengan tangan gitu terkesan suara menggema.

Es soda pop

Es Soda Pop

BAHAN:
1/4 bh nanas, potong dadu
10 btr anggur, belah dua
1/4 bh semangga, potong dadu
1 lt air
2 bh jeruk nipis/lemon, ambil airnya
sprite atau air soda secukupnya
daun mint untuk hiasan

SIMPLE SIRUP:
500 gr gula pasir
500 ml air

ALAT TAMBAHAN:
cetakan es batu

CARA MEMBUAT:
# Simple sirup: Didihkan air, masukkan gula, aduk hingga gula larut. Sisihkan.
# Campurkan air dengan perasan air jeruk nipis, beri 1/2 bagian simple sirup, aduk rata.
# Siapkan cetakan es batu, beri tiap bagian dengan potongan buah sesuai selera. Tuangi dengan air yang telah dicampur jeruk nipis dan sirup. Bekukan.
# Penyajian: Siapkan gelas, beri simple sirup secukupnya, tambahkan es batu dari cetakan. Tuangi dengan sprite atau air soda.
# Untuk memperindah tampilannya, beri beberapa daun mint.
# Sajikan segera.

TIPS & TRIK:
# Gunakan gelas tinggi dan bening untuk penyajiannya. Agar anak-anak melihat buah-buah potong yang tersembunyi di balik balok-balok es batu.
# Buah bisa diganti sesuai selera. Usahakan cukup berwarna-warni agar tetap ramai.

Krim atau Cream

Dalam resep, khususnya cake dan kudapan manis, sering kita temukan bahan bernama krim atau cream. Eits, ini bukan shaver cream ya, tapi krim susu. Bentuknya kebanyakan cair, meski ada yang bubuk ataupun foam. Rasanya sangat gurih dan lembut.

Krim ini tidak lain adalah kepala susu, jadi masuk golongan dairy product. Meskipun demikian di pasaran terdapat juga krim non-dairy.

Jenis-jenis dan penyebutan krim, khususnya krim encer dan krim kental tergantung dari setiap kawasan, Orang Eropa menyebut krim encer sebagai single cream, sedangkan krim kental disebut double cream. Sedangkan orang Amerika, menyebut krim encer sebagai light cream dan menyebut krim kental dengan thick cream.

Apa yang membedakan keduanya, dan apa masih ada ada jenis krim yang lain? Krim bermacam-macam. Dipasaran bisa kita temukan dalam kemasan tetra pack mulai dari ukuran 150 ml sampai yang 1000 ml. Mereknya ada “anchor”, “elle & vire”, “president” atau “Roselle”. Di supermarket besar macam Hero, Carefour atau Giant biasanya disediakan di bagian dairy.

Ada beberapa jenis krim. Yang membedakan satu dengan yang lain sebenarnya adalah kandungan lemak dan proses pembuatannya. Semakin tinggi kandungan lemaknya, semakin gurih rasanya. Mari kita simak satu per satu ya:

Single Cream
Kadar lemak single cream atau sering hanya kita sebut krim saja ini cuma 18 %. Karena kadar lemaknya tidak tinggi maka jenis ini kalau dikocok tidak bisa kaku, jadi tidak bisa digunakan untuk menghias kue.

Pemanfaatan biasanya untuk campuran cereal, tambahan kuah sup, bahan kue, dll.

Double Cream
Double Cream ini sejenis single cream tapi memiliki kandungan lemak 48%. Rasanya amat gurih. Bila dikocok akan mengembang 2 kali lipat.
Gunakan krim jenis ini untuk bahan kue, pudding, campuran kopi dan cokelat, dan tentu menghias kue.

Whipping Cream
Whipping Cream berkadar lemak sekitar 35%, sehingga kalau dikocok juga akan mengembang. Biasa digunakan untuk melapisi kue atau tambahan minuman.

Whipping cream dijual dalam kemasan bubuk, tetra pack, dan sprayer yang siap digunakan. Untuk yang sprayer ini tak perlu lagi dikocok, bentuknya mirip hairspray gitu deh, kalau disemprotkan akan keluar busa atau semacam foam berwarna putih.

Biasanya yang bentuk spray begini rasanya sudah agak manis, siap digunakan untuk menghias kue ataupun minuman.

Sour Cream
Kandungan lemaknya antara 18-20%. Sour cream ini rasanya agak asam. Cuma, bedakan dengan yogurt ya meskipun pembuatannya sama-sama melalui proses fermentasi. Sour cream ini selain rasa asam, rasa yang menonjol adalah gurihnya itu. Gunanya untuk bahan campuran cheesecake, saus atau hidangan lain yang butuh rasa asam tapi gurih.

Thick Cream
Adalah krim yang diberi pengental karena itu sering disebut krim kental. Kandungan lemak antara 36-48%. Krim jenis ini paling gurih dan cepat jadi kalau dikocok. Gunakan krim jenis ini untuk campuran bahan cokelat, menghias kue, campuran hidangan dan makanan penutup lainnya.

Nah, itu semua adalah dairy cream. Selain krim-krim di atas ada bentuk krim lain yang ada di pasaran, antara lain:

Chantilly Cream
Sebenarnya chantilly cream tak lain dan tak bukan adalah krim kocok yang telah diberi perasa aroma dan gula. Krim ini cocok digunakan untuk menghias kue ataupun pudding.

Non-Dairy Cream
Selain krim dairy di atas, terdapat juga non-dairy cream. Krim jenis ini berasal dari lemak nabati. Biasanya lebih gampang dikocok dan lebih tahan di suhu ruangan. Jangan kuatir, biasanya di kemasan tertulis kok keterangan kalau krim ini “non-dairy”.

Krim Bubuk
Yang ini bentuknya bubuk, Seperti susu bubuk itulah. Untuk menggunakannya tambahkan susu atau air dingin lalu kocok dengan mixer hingga kental. Krim bubuk carinya di bagian bahan kue. Kemasannya biasanya alumunium dan berkardus. Selama masih berbentuk bubuk, krim ini tidak perlu disimpan dalam lemari es. Krim bubuk ini dapat dipastikan adalah non-dairy cream.

Selagi masih bubuk, krim bubuk tak perlu disimpan di kulkas. Sedangkan dairy cream dan krim cair lainnya setelah dibuka dari packnya harus selalu disimpan dalam kulkas.

Kamis, 08 Mei 2008

soto betawi


Soto Betawi
Bahan:
¼ kg daging sapi
400 ml santan
2 lbr daun salam
1 btg sereh, ambil bagian putihnya, memarkan
3 cm lengkuas, memarkan
4 lbr daun jeruk

Haluskan:
4 btr bawang merah
4 siung bawang putih
8 btr kemiri
2 cm kunyit
garam dan merica

Pelengkap:
2 bh tomat, iris delapan memanjang
2 bh telur rebus, iris enam memanjang
1 bh jeruk nipis, iris sisinya
100 gr emping goreng
sambal rebus

Cara membuatnya:

· Daging sapi dipotong porsi makan.
· Tumis bumbu halus sebentar, masukkan daging, sereh,lengkuas dan daun jeruk hingga
daging berubah warna
· Masukkan santan aduk hingga mendidih dan masak hingga daging empuk
· Sajikan soto dengan pelengkapnya.

Soto banjar


Soto Banjar
Bahan:
1 ekor ayam belah empat
1500 ml kaldu
5 cm kayu manis
4 btr cengkeh
3 bh kapulaga
4 batang daun bawang, iris halus
2 batang seledri, iris halus
1 sdm minyak
garam

Haluskan:
10 btr bawang merah
5 siung bawang putih
½ bh pala utuh
½ sdt merica
Pelengkap:

100 gr soun, rendam air panas hingga lunak
3 btr telur rebus, belah empat
perkedel kentang
kecap manis
jeruk nipis

Cara membuatnya:

· Rebus ayam hingga lunak. Keluarkan ayam dan suir-suir dagingnya. Sisihkan.
· Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan ke dalam kaldu. Tambahkan daun bawang,
kayu manis, cengkeh, kapulaga, daun seledri dan garam. Rebus hingga mendidih.
· Siapkan soto di mangkok dengan sedikit soun, daging ayam dan beberapa iris telur
rebus. Tuangi kuah.
· Sajikan bersama pelengkap dan sambalnya.

swike purwodadi


Swike Purwodadi
Ukuran porsi: 5 orang
Bahan-bahan

* 500 gram paha kodok
* 3 buah jahe, iris tebal ukuran 2 mm
* 5 siung bawang putih, memarkan
* 2 sendok makan taoco, haluskan
* 3 sendok makan kecap manis
* 1/2 sendok teh merica bubuk
* 1 sendok teh gula pasir
* 1 sendok teh garam
* 3 sendok makan minyak
* 2 batang seledri, iris kasar
* 500 cc air

Cara membuat
Panaskan minyak, tumis bawang putih dan jahe hingga kuning, lalu tambahkan taoco, aduk rata.

Masukkan paha kodok, kecap manis, dan merica bubuk, aduk rata, masak hingga paha kodok menjadi kaku.

Tambahkan air, aduk rata, kecilkan api, masak sekitar 30 menit.

Tambahkan gula dan garam, aduk rata, angkat dari api, lalu taburi atasnya dengan seledri.

Biasanya swike disajikan bersama-sama dengan jeruk nipis, kecap manis, dan cabai rawit.

Rawon


Rawon

Bahan :

* 1/2 kg daging sapi ( lemusir ) direbus 1/2 matang
* 2 butir asam muda dibakar
* 3 cm lengkuas dimemarkan
* 3 cm serai dimemarkan
* 700 ml kaldu daging
* 2 batang daun bawang
* 5 lembar daun jeruk
* Minyak goreng dan garam secukupnya.

Bumbu yang dihaluskan :

* 3 buah cabe merah buang biji
* 1 sdt terasi
* 6 buah bawang merah
* 3 siung bawang putih
* 2 sdt ketumbar bubuk
* 5 biji kluwek
* 3 cm kunyit

Cara Membuat :

* Panaskan minyak goreng hingga cukup panas kemudian tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum dan matang.
* Masukkan daging, asam bakar, serai dan lengkuas, tumis kembali hingga benar-benar harum, tambahkan kaldu.
* Teruskan memasak dengan api kecil hingga daging matang, angkat dan sajikan panas-panas dengan telur asin, sambal tauge dan kerupuk udang.

Sroto


Sroto


Ukuran porsi: 6 orang
Bahan-bahan
Sroto:

* 1500 cc air
* 1 sendok teh garam
* 2 lembar daun salam
* 1 cm lengkuas
* 1/2 ekor ayam
* 3 sendok makan minyak sayur
* 1 sendok teh merica, sangrai
* 5 siung bawang putih
* 5 buah kemiri
* 150 gram taoge, bersihkan
* 75 gram soun, rendam air hangat, tiriskan
* 2 butir telur, rebus, kupas, potong-potong
* 2 sendok makan kacang tanah, sangrai
* 75 gram keripik kentang
* 2 sendok makan bawang merah goreng
* 1 batang daun bawang, iris halus
* 1 batang seledri, iris halus

Sambal:

* 15 buah cabai rawit, rebus, haluskan
* 2 sendok makan kacang tanah, sangrai, haluskan
* 2 sendok makan kecap manis
* 1 sendok makan air jeruk nipis

Cara membuat
Sroto: didihkan air, garam, daun salam, dan lengkuas, lalu masukkan ayam, aduk rata, masak hingga ayam lunak, angkat, tiriskan, simpan kaldu ayamnya.

Goreng ayam dalam minyak yang panas dan banyak hingga kecoklatan dan kering, angkat, tiriskan, lalu ambil dagingnya, suwir-suwir, sisihkan.

Haluskan merica, bawang putih, dan kemiri, lalu sisihkan.

Panaskan minyak sayur, lalu masukkan bumbu yang telah dihaluskan, tumis hingga harum dan matang, angkat.

Masukkan tumisan ke dalam kaldu ayam tadi, aduk rata, lalu masak di atas api kecil hingga mendidih, angkat.

Letakkan ayam suwir dalam mangkuk, lalu tambahkan taoge, soun, dan telur.

Siram dengan kuah, lalu taburi dengan kacang tanah, keripik kentang, bawang merah goreng, daun bawang, dan seledri di atasnya.

Sambal: campur semua bahan, aduk hingga rata, sisihkan.

Biasanya sroto disajikan bersama-sama dengan sambal.



Coto Makasar

Bahan :
* 500 gram Jerohan sapi (usus, hati, jantung, babat, paru, limpa)
* 250 gram Daging sapi
* 1 batang Kayu manis
* 1/2 sdm Garam
* 2500 ml Air cucian beras yang terakhir
* 3 batang Serai
* 8 buah Bawang merah rajang
* 2 sdm Tauco
* 4 sdm Minyak goreng untuk menumis
Racikan :
* 4 sdm Bawang goreng
* 3 batang Daun bawang dirajang
* 3 buah Jeruk nipis
* Ketupat dan buras secukupnya
Bumbu yang dihaluskan :
* 4 buah Bawang merah
* 4 siung Bawang putih
* 3 cm Jahe
* 5 cm Lengkuas
* 1/2 sdt Jinten
* 2 sdt Ketumbar
* 1 sdt Merica
* 4 butir Merica digoreng
* 75 gram Kacang tanah tanpa kulit disangan
Sambal :
* 5 sdm minyak goreng
* 4 buah Cabe merah
* 10 buah Cabe rawit
* 3 butir Kemiri
* 4 sdm Tauco
* 1 sdt Garam
* 4 buah Bawang merah
Cara membuat :
* Rebus jerohan, daging, kayu manis, garam dan air cucian beras dengan api kecil
hingga 1/2 matang.
* Tumis bawang merah dengan minyak goreng hingga kekuningan tambahkan tauco dan
serai masak kembali hingga harum, kemudian masukkan dalam jerohan. Rebus hingga
empuk Angkat jerohan dan daging kemudian potong serasi.
* Hidangkan.
Racikkan :
* Letakkan campuran jerohan dan siram dengan kuah Coto, taburi dengan bawang
goreng dan bawang daun sajikan bersama ketupat atau buras, jeruk nipis dan
sambal tauco
Sambal :
* Haluskan semua bahan kemudian tumis dengan minyak goreng hingga harum dan
matang.

soto padang


Soto Padang
Bahan:
600 gr daging
2 bh pekak
2 bh kapulaga
2 bh cengkeh
1 ltr air
minyak untuk menggoreng

Bumbu perebus daging:
2 siung bawang putih
1 sdt ketumbar
1 sdt garam

Haluskan:
8 btr bawang merah
5 siung bawang putih
3 cm kunyit
2 cm lengkuas
2 btg sereh, ambil bagian putihnya memarkan
4 lbr daun jeruk
2 lbr daun salam
garam dan merica
Cara membuat:
·Rebus daging dalam bumbu perebus hingga empuk. Angkat dari kaldu, potong tipis dan
goreng hingga renyah.
·Tumis bumbu halus hingga harum masukkan kedalam kaldu, tambahkan cengkeh, kapulaga,
daun jeruk, daun salam, sereh, garam dan merica. Masukkan daging kembali ke dalam
kaldu dan didihkan.
·Angkat dan sajikan dengan pelengkapnya :

Ø 50 gr soun
Ø perkedel
Ø daun bawang, iris tipis
Ø jeruk nipis
Ø kerupuk merah
Ø sambal goreng

Soto pekalongan

Soto Pekalongan
Ukuran porsi: 5 orang
Bahan-bahan
Soto:
* 1 kilogram daging sapi sandung lamur
* 1500 cc air
* 1/2 sendok teh pala bubuk
* 2 lembar daun salam
* 50 gram taoco
* 1 cm lengkuas, memarkan
* 8 siung bawang merah
* 3 siung bawang putih
* 5 buah cabai merah, buang bijinya
* 1/2 sendok teh merica bubuk
* 1 sendok teh garam
* 100 gram soun/bakmi kering
* 10 batang daun kucai, potong 1 cm
* 3 sendok makan bawang merah goreng
* 5 buah ketupat
Sambal rawit:
* 20 buah cabai rawit
* 1 sendok teh garam
* 1 sendok teh cuka
* 100 cc air matang

Cara membuat
Soto: didihkan air, lalu masukkan daging sapi, daun salam, lengkuas, dan pala bubuk, rebus hingga daging lunak. Angkat daging, potong berbentuk dadu, lalu masukkan kembali dalam kuah kaldu, tambahkan air secukupnya.
Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah, merica bubuk, dan garam, lalu tumis sampai harum.
Masukkan taoco, aduk rata, lalu tuangkan ke dalam kuah kaldu tadi, aduk rata, masak dalam panci tertutup dengan api kecil sampai bumbu meresap. Jika perlu boleh ditambah lagi dengan air.
Soun/mi goreng: rendam dalam air panas hingga lunak, tiriskan, lalu goreng hingga mengembang, angkat.
Potong-potong ketupat, letakkan dalam mangkuk, tuangi dengan soto, lalu taburi atasnya dengan soun/mi goreng, daun kucai, dan bawang merah goreng.

Sambal rawit: Rebus cabai rawit sebentar, tiriskan, haluskan, lalu tambahkan garam, cuka, dan air matang, aduk rata.

Biasanya soto pekalongan disajikan bersama-sama dengan Perkedel Kentang Isi, sambal rawit, emping goreng, kecap manis, dan jeruk nipis.

Soto ayam

Soto Ayam
Porsi : 6 Orang
Soto Ayam resep klasik, terdiri dari kuah dan isi (1:1/2) berupa ayam suwir, telur rebus, dan sayuran: taoge, seledri. Pelengkapnya mulai dari perkedel kentang, bawang merah goreng, hingga sambal rawit.

Bahan:
1,5 liter air
1 ekor (800 g) ayam buras yang gemuk, potong 8 bagian
3 sdm minyak sayur
2 batang daun bawang, iris melintang 1 cm
1 batang serai, ambil bagian yang putih, memarkan
2 lembar daun jeruk purut

Haluskan:
6 siung bawang putih
3 butir kemiri, sangrai
2 cm kunyit, sangrai
1 cm jahe segar
1/2 sdt merica butiran, sangrai
1 sdt garam

Isi:

150 g taoge, bersihkan, seduh air mendidih, tiriskan
100 g suun kering, seduh air panas hingga lunak, tiriskan, potong-potong
2 butir telur ayam, rebus, potong-potong
1 batang seledri, iris halus
1 sdm bawang putih goreng
2 sdm bawang merah goreng

Pelengkap:
perkedel kentang
sambal cabai rawit kukus
jeruk nipis, potong-potong
kecap manis
proses pembuatan:

* Didihkan air, rebus ayam di atas api kecil hingga daging ayam lunak. Sisihkan.
* Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga matang dan harum.
* Tambahkan daun bawang, serai, dan daun jeruk. Aduk hingga layu. Angkat.
* Tuangkan ke dalam ayam rebus. Masak kembali di atas api kecil hingga bumbu
meresap.
* Tiriskan potongan ayam, suwir-suwir kasar dagingnya. Sisihkan. Ukur kaldunya
sebanyak 1250 ml dan didihkan kembali.
* Penyajian: Dalam mangkuk saji, beri taoge, suun, ayam suwir, dan telur. Tuangi
kuah mendidih, taburi seledri, bawang putih goreng, dan bawang merah goreng.
* Sajikan hangat bersama pelengkapnya

Bolu Kukus Spekoek"

"Bolu Kukus Spekoek"

Ingredients:
- 375 gr tepung terigu
- 4 butir kuning telur
- 1 1/2 butir putih telur
- 75 gr gula halus
- 300 gr gula palem
- 75 ml air soda
- 1 sdt bubuk spekoek
- 1/2 sdt pala bubuk


Directions:
- Kocok kuning telur, putih telur dan gula hingga mengembang.
- Masukkan terigu bergantian dengan air soda.
- Terakhir masukkan bumbu spekoek dan pala bubuk.
- Masukkan dalam cetakan bolu kukus yang telah dilapis dengan kertas roti.
- Kukus dalam kukusan yang telah panas selama 20 menit.


Tips :

- Tutup kukusan dialasi dengan kain agar uap tidak jatuh ke dalam kue.
- Sebelum dimasukan dalam kukusan, kukusan harus benar-benar panas.
- Selama proses mengukus tutup harus rapat dan tidak boleh dibuka-buka.

KUE LUMPUR

KUE LUMPUR


Description:
Kue ini adalah salah satu kue favoritku, rasa gurih dan manisnya bener 2x menggoda... untuk di nikmati satu.. satu... dan satu lagi...
Ingredients:

300 gr Kentang
5 Kuning Telur
2 Putih telur
250 gr Gula Pasir
400 ml Santan Kental
50 gr Mentega, lelehkan
1/4 sdt Vanili bubuk
1/2 sdt Garam
175 gr Tepung Terigu
50 gr Kismis, rendam hingga mekar


Directions:
1. Kukus/Rebus Kentang hingga masak, kupas, haluskan selagi panas
2. Kocok kuning telur, putih telur, dan gula hingga mengembang, lalu masukkan santan, mentega, vanili dan garam, aduk perlahan hingga semua bahan tercampur rata
3. Tambahkan kentang dan terigu sedikit demi sedikit, aduk hingga tercampur rata dan halus
4. Panaskan cetakan kue lumpur diatas api sedang, olesi dg sedikit minyak. Tuangadonan hingga 3/4 penuh, tutup, masak hingga setengah matang
5. Buka tutupnya, taburi kismis di atasnya sesuai selera. Masak lagi hingga matang, angkat. Keluarkan kue dari cetakan, hidangkan.

Pisang Goreng

Pisang Goreng

Description:
penganan enak, sehat, kenyang & mudah dibuat..

Ingredients:

Pisang bbrp buah, potong & belah.
4 sdm tepung terigu
susu cair
gula pasir (2 sdm, atau lebih sesuai selera)
bubuk kayu manis dikit (seujung sdt)
Taburan (optional) bisa berupa: gula halus/keju parut/coklat

Directions:
Larutkan tepung dgn susu cair hingga kekentalan nya pas buat adonan pisang goreng.
Masukkan gula pasir & bubuk kayu manis.
Masukkan pisangnya.
Goreng di atas api sedang & minyak yg cukup hingga matang kecoklatan.
Selagi panas, taburin gula halus & keju parut (optional).. coklat & keju juga boleh kok..
Siap dinikmati hangat.

COKLAT PANEKUK

COKLAT PANEKUK

Description:
Panekuk or Pancake memang mudah di buat serta hanya memerlukan peralatan yg sederhana. Gak perlu mixer, cukup kocokan telur biasa dan gak perlu oven cukup pake teflon yg biasa di pake buat menggoreng. Simple khan... makanya aku cukup sering membuatnya... Kalau lagi malas, cukup beli adonan yg sudah jadi, tinggal di tambah telur, jadi deh...
Enak banget buat sarapan atau bisa juga buat iseng di sore hari....
Ingredients:
BAHAN DADAR:

3 butir telur, kocok lepas
300 cc susu cair
1 sdm margarin, cairkan
50 gr tepung terigu
15 gr tepung maizena
1/2 sdt garam

ISI:

25 gr cokelat bubuk
250 cc susu cair
150 gr gula pasir
1 kuning telur
40 gr tepung maizena, larutkan dengan sedikit air
2 sdt rum


Directions:
1. Buat dadar: campur semua bahan kering, masukkan susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga kalis. Lalu saring.
2. Panaskan panci dadar diameter 15 cm, olesi sedikit minyak. Buat dadaran tipis-tipis hingga bagian bawah dadaran agak gosong, angkat.
3. Buat isi: campur susu cair dengan cokelat bubuk, gula pasir, dan tepung maizena, aduk rata. Masak di atas api kecil hingga mengental, tambahkan kuning telur, aduk rata, angkat. Tambahkan rum, aduk rata.
4. Siapkan dadar, selagi panas isi dengan 2 sdm adonan isi, lalu gulung panjang kecil. Lakukan pada semua dadaran.

TEMPE TUMIS SAMBEL KENCUR

TEMPE TUMIS SAMBEL KENCUR
Bahan:
150 gr tempe, goreng lalu tumbuk kasar
½ sdt garam /secukupnya
1 sdt gula merah /secukupnya
5 butir bawang merah, iris kasar
4 sdm minyak sayur untuk menumis
50 ml air matang
½ sdt air jeruk (optional)

Bumbu Halus:

3 buah cabe merah
Cabe rawit secukupnya
2 siung bawang putih
¼ sdt terasi goreng
1 cm lengkuas
0.75 cm jahe
2 cm kencur


Directions:
- Panasin minyak, tumis bawang merah sampe layu.
- Masukin bumbu halus, tumis sampe matang dan pekat.
- Tambahkan air matang, gula, garam dan air jeruk, masak sampe mendidih dan setengah menyusut.
- Kecilkan api, masukin tempe goreng yang udah ditumbuk kasar, aduk2 sampe bumbu meresap dan matang seluruhnya.
- Angkat, sajikan segera.
PS : Lebih sedep kalo ditambahkan cabe ijo & leunca saat menumis bumbu, plus irisan daun bawang sesaat sebelum diangkat.